Fenomena Fear of Missing Out pada Mahasiswa Pengguna Media Sosial di Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

Rindia Septa Kurnia, 2620023 (2024) Fenomena Fear of Missing Out pada Mahasiswa Pengguna Media Sosial di Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi. Sarjana thesis, Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

[img] Text
Rindia Septa Kurnia 2620023 cover.pdf

Download (12kB)
[img] Text
Rindia Septa Kurnia 2620023 abstrak.pdf

Download (317kB)
[img] Text
Rindia Septa Kurnia 2620023 full.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi dengan adanya fenomena bahwa mahasiswa program studi bimbingan dan konseling terindentifikasi takut ketinggalan momen di media sosialnya. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana Fenomena Fear Of Missing Out (FoMO) Pada Mahasiswa Pengguna Media Sosial di Program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukitinggi. Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Populasi dari penelitian ini adalah Mahasiswa aktif Program Studi Bimbingan Dan Konseling Angkatan 2021, 2022, 2023 Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi yang berjumlah 376 mahasiswa. Penarikan sampel dengan menggunakan teknik proposional random sampling dengan menggunakan rumus tabel Cohen Manion Dan Morrison sehingga sampel berjumlah 183 mahasiswa. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan instrument berupa angket FoMO dengan model skala likert 5. Sebelum angket FoMo digunakan angket FoMO di uji validasi dan reabilitas terlebih dahulu oleh beberapa ahli. Data FoMO di analisis menggunakan uji statistik deskriptif Hasil penelitian Fenomena FoMO pada mahasiswa pengguna media sosial di Program Studi Bimbingan Dan Konseling Angkatan 2021, 2022, 2023 Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi yaitu pada kategori tinggi, yang diketahui persentasenya 48,6% dengan jumlah mahasiswa sebanyak 89 mahasiswa. Jika disesuaikan dengan indikator FoMO yaitu pada indikator kekhawatiran diketahui rata-ratanya 30,4, dengan angka persentase 61,58% dan standar deviasi 7,291 dimana indikator kekhawatiran tergolong pada kategori tinggi. Kemudian pada indikator kekhawatiran diketahui rata-ratanya 20,70 dengan angka persentase 59,19% dan standar deviasi 4,580 dimana indikator ketakutan tergolong pada kategori sedang. Terakhir pada indikator kecemasan diketahui rata-ratanya 12,36 dengan persentase 61,80% dan standar deviasi 3,083 yang mana indikator kecemasan berkategori tinggi. Jadi dapat disimpulkan bahwa fenomena FoMO pada mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling berkategori tinggi, dimana indikator yang paling dominan menyebabkan FoMO adalah kecemasan.

Item Type: Skripsi/Thesis/Disertasi (Sarjana)
Keywords: Fear of Missing Out (FOMO)
Subjects: B Filosofi. Psikologi. Agama > BF Psychology > BF511 Afeksi, Perasaan, Emosi
L Pendidikan > LB Teori dan praktek pendidikan > LB2343 Bimbingan dan Konseling Mahasiswa
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Bimbingan dan Konseling
Depositing User: Mrs - Savira Suaida
Date Deposited: 08 Dec 2025 03:26
Last Modified: 08 Dec 2025 03:26
URI: http://repository.uinbukittinggi.ac.id/id/eprint/1169

Actions (login required)

View Item View Item