Perlakuan Akuntansi Aset Tetap pada BAZNAS Kota Bukittinggi berdasarkan PSAK No. 16

Muhammad Adzan Renold, 3421088 (2025) Perlakuan Akuntansi Aset Tetap pada BAZNAS Kota Bukittinggi berdasarkan PSAK No. 16. Sarjana thesis, Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

[img] Text
Muhammad Adzan Renold 3421088 cover.pdf

Download (223kB)
[img] Text
Muhammad Adzan Renold 3421088 abstrak.pdf

Download (180kB)
[img] Text
Muhammad Adzan Renold 3421088 full.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah terdapat beberapa aset tetap yang sudah rusak dan tidak digunakan lagi dalam kegiatan operasional lembaga, menurut PSAK No. 16 diharuskan untuk melakukan penghentian pengakuan aset tetap. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 16 di BAZNAS Kota Bukittinggi. Diharapkan hasil penelitian ini dapat berkontribusi dalam meningkatkan akurasi perhitungan dan penyajian aset tetap dalam laporan keuangan. Jenis Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode kualitatif dengan melakukan analisis laporan keuangan yang berhubungan dengan pencatatan aset tetap. Teknik analisis data dengan melakukan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini data primer yaitu hasil wawancara dan observasi, dan data sekunder yaitu laporan keuangan BAZNAS Kota Bukittinggi. Hasil Penelitian ini yaitu BAZNAS Kota Bukittinggi telah menerapkan PSAK No. 16 tentang pengakuan, perolehan, penyusutan, dan penyajian aset tetap, namun penerapan penghentian pengakuan aset tetap belum diterapkan sehingga harga perolehan aset tetap yang sudah rusak masih diakui dalam laporan keuangan, terdapat kerugian penghentian aset tetap sehingga harus disajikan dalam laporan perubahan dana. Menurut PSAK No. 16 jika tejadi selisih nilai akibat penghentian pengakuan aset tetap harus disajikan dalam laporan laba rugi, Namun BAZNAS tidak menggunakan laporan laba rugi sehingga menurut Kebijakan Keuangan BAZNAS dan LAZ selisih nilai yang timbul akibat penghentian pengakuan aset tetap harus disajikan dalam laporan keuangan perubahan dana amil atau dana zakat atau dana infak dan sedekah.

Item Type: Skripsi/Thesis/Disertasi (Sarjana)
Keywords: Aset Tetap, Perlakuan Akuntansi, PSAK No. 16
Subjects: H Ilmu Sosial > HJ Keuangan publik > HJ1611 Akuntansi pemerintah
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Akuntansi Syariah
Depositing User: Mrs - Savira Suaida
Date Deposited: 15 Dec 2025 01:57
Last Modified: 15 Dec 2025 01:57
URI: http://repository.uinbukittinggi.ac.id/id/eprint/1257

Actions (login required)

View Item View Item