Nadila Aisyah Ramadhani, 4221012 (2025) Tradisi Tolak Bala di Dusun Tiga Jorong Kajai Pisik Nagari Manggopoh Kec. Lubuk Basung Kab. Agam (Studi Living Hadis). Sarjana thesis, Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.
|
Text
NADILA AISYAH RAMADHANI 4221012 cover.pdf Download (39kB) |
|
|
Text
NADILA AISYAH RAMADHANI 4221012 abstrak.pdf Download (97kB) |
|
|
Text
NADILA AISYAH RAMADHANI 4221012 full.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh sebuah tradisi sebagai suatu kegiatan yang dianggap memiliki peran nilai keagamaan. Sumatera Barat merupakan salah satu provinsi yang memiliki keberagaman adat dan budaya yang masih melekat, terkhusus di Dusun Tiga Jorong Kajai Pisik Nagari Manggopoh Kec. Lubuk Basung Kab. Agam. Tradisi tolak bala di lokasi tersebut memiliki keunikan tersendiri dan tingkat kepercayaan masyarakat yang cukup tinggi terhadap tradisi tolak bala. Tradisi tolak bala ini masyarakat mempercayai sebagai ikhtiyar untuk menolak musibah. Salah satu bentuk tradisi yang dilaksanakan ketika datangnya musibah dan wabah yang melanda hasil panen para petani yaitu tolak bala. Kepercayaan masyarakat setempat terhadap tradisi ini di peroleh dari dua hal. Pertama adanya kepercayaan masyarakat terhadap tradisi tolak bala dan keyakinan masyarakat pada suatu usaha/ikhtiyar melalui tradisi tolak bala. Tradisi ini merupakan sebuah tradisi yang masih melekat nilai keagamaan di dalamnya, karena memiliki perilaku mengharapkan atau bergantung hanya pada Allah SWT. Adanya tradisi ini juga berlandaskan dari hadis yang di praktikkan dalam kehidupan nyata masyarakat yaitu living hadis. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui prosesi pelaksanaan tradisi tolak bala, resepsi masyarakat terhadap tradisi tolak bala dan nilai-nilai living hadis dalam tradisi tolak bala.. Penulis menggunakan penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian yang dilaksanakan dengan meneliti langsung ke lapangan yang sudah ditentukan sebagai objek penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun proses analisis data dilakukan melalui empat tahapan, yaitu: pengumpulan data, pengolahan serta persiapan data untuk dianalisis, hingga tahap penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa tradisi tolak bala yang dilaksanakan oleh masyarakat didasarkan pada hadis riwayat Shahih Bukhari nomor 6126, yang dijadikan sebagai landasan utama dalam pelaksanaannya. Tradisi ini telah diwariskan secara turun-temurun dan masih tetap dilestarikan hingga saat ini. Keberlangsungan tradisi ini disebabkan oleh keyakinan masyarakat bahwa tradisi tersebut merupakan bentuk ikhtiar untuk menghindari rasa cemas dan ketakutan terhadap kemungkinan datangnya musibah. Pelaksanaan tradisi ini umumnya dilakukan pada waktu tertentu, khususnya saat datangnya musibah. Masyarakat berkumpul di Masjid Nurul Baqa setelah salat zuhur, dipimpin oleh seorang ulama yang biasa disebut tuangku. Dalam prosesi tersebut, kegiatan yang dilakukan antara lain pembacaan doa tolak bala dan doa keselamatan, yang dibacakan bersama-sama sambil mengelilingi kampung.
| Item Type: | Skripsi/Thesis/Disertasi (Sarjana) |
|---|---|
| Keywords: | Tolak bala, resepsi, masyarakat |
| Subjects: | B Filosofi. Psikologi. Agama > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc > BP135-136.9 Literatur Hadis, Tradisi, Sunnah |
| Divisions: | Fakultas Ushuludin Adab dan Dakwah > Ilmu Hadist |
| Depositing User: | Mrs - Savira Suaida |
| Date Deposited: | 17 Oct 2025 07:53 |
| Last Modified: | 17 Oct 2025 07:53 |
| URI: | http://repository.uinbukittinggi.ac.id/id/eprint/519 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |

