Upaya Guru BK dalam Membina Hubungan Sosial Siswa Berinteligensi Tinggi di SMA Negeri 2 Padang Panjang

Hidayati, 2614203 (2018) Upaya Guru BK dalam Membina Hubungan Sosial Siswa Berinteligensi Tinggi di SMA Negeri 2 Padang Panjang. Sarjana thesis, Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

	Text cover hidayati.pdf Download (9kB)
	Text abstrak hidayati.pdf Download (12kB)
	Text 7760d-hidayati.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Di sekolah guru BK memiliki peran andil yang besar dalam penanganan masalah hubungan sosial. Guru BK sudah berupaya untuk membina hubungan sosial siswa berinteligensi tinggi, namun masih ada siswa berinteligensi tinggi yang memiliki masalah dengan hubungan sosial seperti bergeng-geng dan berprilaku menyendiri sehingga menyebabkan perselisihan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk hubungan sosial siswa berinteligensi tinggi, untuk mengetahui masalah hubungan sosial siswa berinteligensi tinggi dan untuk mengetahui upaya guru BK dalam membina hubungan sosial siswa berinteligensi tinggi di SMA N 2 Padang Panjang. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan menggambarkan kejadian yang ada di lapangan, Informan kunci pada penelitian ini yaitu 3 orang guru BK dan informan pendukung siswa-siswi berinteligensi tinggi. peneliti mengumpulkan data dengan teknik wawancara dan dokumentasi melalui teknik purposive sampling, yaitu mencari data kepada orang yang paling tahu tentang apa yang diharapkan, teknik keabsahan data yang peneliti pakai dalam penelitian ini adalah tringulasi yaitu membandingkan dan mengecek kembali informasi yang diperoleh dari berbagai sumber. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa bentuk- bentuk hubungan sosial siswa siswa berinteligensi tinggi dalam bentuk kerjasama berupa organisasi, kegiatan keolahragaan dan belajar kelompok, bentuk persaingan berupa persaingan bersifat positif untuk mendapatkan juara kelas dan ikut dalam perlombaan, bentuk kontraversi seperti penolakan dan protes, bentuk konflik berupa perselisihan karena kesalah pahaman. Dari bentuk-bentuk hubungan sosial di atas, didapat pula masalah hubungan sosial siswa berinteligensi tinggi seperti adanya geng-geng dan prilaku menyendiri. Untuk mengatasi hubungan sosial siswa berinteligensi tinggi, upaya yang dilakukan guru BK untuk mengatasinya adalah: 1) upaya preventif,untuk mencegah tejadinya masalah dalam hubungan sosial 2) upaya korektif, untuk mengentaskan permasalahan yang terjadi 3) upaya perseveratif, memberikan penguatan atas prilaku yang sudah baik.

Item Type:	Skripsi/Thesis/Disertasi (Sarjana)
Subjects:	B Filosofi. Psikologi. Agama > BF Psychology L Pendidikan > L Pendidikan (Umum) L Pendidikan > LB Teori dan praktek pendidikan > LB1603 Pendidikan menengah. Sekolah Menengah Atas L Pendidikan > LB Teori dan praktek pendidikan > LB1027.5 Bimbingan dan Konseling Siswa L Pendidikan > LB Teori dan praktek pendidikan > LB3011 Manajemen dan disiplin sekolah H Ilmu Sosial > HM Sosiologi (Umum) > HM1001 Psikologi sosial
Divisions:	Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Bimbingan dan Konseling
Depositing User:	Mrs Kurnia
Date Deposited:	13 Nov 2025 04:26
Last Modified:	13 Nov 2025 04:26
URI:	http://repository.uinbukittinggi.ac.id/id/eprint/852

Actions (login required)

View Item