Pemaknaan Hadis Al-Hamwu Al-Maut: Aplikasi Teori Ma'na Cum Maghza

Aini Muthaharah, 4221007 (2025) Pemaknaan Hadis Al-Hamwu Al-Maut: Aplikasi Teori Ma'na Cum Maghza. Sarjana thesis, Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi.

[img] Text
Aini Muthaharah 4221007 cover.pdf

Download (138kB)
[img] Text
Aini Muthaharah 4221007 abstrak.pdf

Download (143kB)
[img] Text
Aini Muthaharah 4221007 full.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh pentingnya pemahaman hadis dalam konteks interaksi sosial umat Islam, khususnya hadis Al-Hamwu Al-Maut yang mengandung larangan keras terhadap interaksi bebas dengan ipar (Al-Hamwu). Makna hadis ini sering kali dipahami secara tekstual oleh ulama klasik sehingga membatasi interaksi sosial keluarga, sementara ulama kontemporer menawarkan penafsiran yang lebih kontekstual dan relevan dengan kondisi sosial saat ini. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menggali makna historis dan signifikansi fenomenal hadis tersebut menggunakan pendekatan Ma’na Cum Maghza agar dapat diaplikasikan secara tepat dalam konteks kekinian. Penulis memakai metode studi kepustakaan (library research) juga pendekatan kualitatif deskriptif-analitik. Data primer berupa hadis Al-Hamwu Al-Maut diambil dari kitab-kitab Shahih dan Syarah hadis, sedangkan data sekunder berupa literatur, jurnal, dan kamus bahasa Arab yang mendukung analisis. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui takhrij hadis dan identifikasi teks, lalu dianalisis dengan teori Ma’na Cum Maghza yang meliputi penggalian makna historis (Al-Maghza Al-Tarikh), signifikansi fenomenal historis (Al-Maghza Al-Tarikh), dan signifikansi fenomenal dinamis (Al-Maghza Al-Mutaharrik) dalam konteks modern. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, ditemukan makna historis dari hadis Al-Hamwu Al-Maut ialah Al-Hamwu diartikan sebagai kerabat dekat suami atau istri kecuali mertua karena mertua merupakan mahram, sedangkan makna Al-Maut bukanlah kematian dalam bentuk fisik melainkan kematian moral dan sosial masyarakat. Lalu, Maghza Al-Tarikh hadis ini menegaskan urgensi menjaga batasan interaksi antara wanita dan kerabat suami yang bukan mahram agar terhindar dari fitnah, kerusakan moral, dan menjaga kehormatan keluarga pada masa Nabi Muhammad SAW. Signifikansi fenomenal dinamis hadis Al-Hamwu Al-Maut memperbolehkan interaksi dengan kerabat dengan selama memperhatikan pentingnya pengendalian diri, etika, dan tata krama dalam interaksi dengan kerabat atau ipar secara fisik maupun digital. Interpretasi hadis harus dinamis mengikuti perubahan sosial dan teknologi, menjaga kehormatan keluarga, mencegah fitnah, serta mengedepankan pendidikan moral dan kebijakan sosial berbasis syariat Islam.

Item Type: Skripsi/Thesis/Disertasi (Sarjana)
Keywords: Hadis Al-Hamwu, Teori Ma 'na Cum Maghza, Penafsiran Kontekstual, Interaksi Sosial, Hermeneutika Hadis
Subjects: B Filosofi. Psikologi. Agama > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc > BP135 Literatur Hadis, Tradisi, Sunnah
Divisions: Fakultas Ushuludin Adab dan Dakwah > Ilmu Hadist
Depositing User: Mrs - Savira Suaida
Date Deposited: 01 Dec 2025 01:22
Last Modified: 01 Dec 2025 01:22
URI: http://repository.uinbukittinggi.ac.id/id/eprint/983

Actions (login required)

View Item View Item